singa nomor togelnya berapa

pelakortoto - Imane Khelif Gugat JK Rowling atas Dugaan Perundungan Siber Isu Gender

2024-10-09 02:38:54

pelakortoto,samarindacheat,pelakortotoJakarta, CNN Indonesia--

J.K. Rowling menjadi salah satu nama yang disebut dalam pengaduan pidana oleh petinju Aljazair sekaligus juara Olimpiade Imane Khelif ke otoritas Prancis atas dugaan tindakan pelecehan siber yang parah.

Nabil Boudi selaku pengacara mengonfirmasi nama penulis seri novel Harry Potter itu masuk isi pengaduan yang diunggah ke pusat antikebencian daring di kantor kejaksaan umum Paris pada Jumat (9/8).

Lihat Juga :
TILIKANAlasan Nyetir Mabuk Jadi Pelanggaran Fatal dalam Karier Idol Korea

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"J.K Rowling dan Elon Musk disebutkan dalam gugatan itu," katanya dengan menambahkan Donald Trump juga akan menjadi bagian dari penyelidikan.

"Trump membuat cuitan, jadi entah dia disebutkan atau tidak dalam gugatan kami, dia pasti akan diperiksa sebagai bagian dari penuntutan," ia menegaskan.

[Gambas:Video CNN]



Semua bermula ketika Imane Khelif bertanding melawan Angela Carini dari Italia. Khelif hanya butuh waktu kurang dari satu menit untuk membuat Carini menyerah.

Setelah pertandingan, Carini menyatakan belum pernah mendapatkan pukulan sekeras saat bertarung melawan Khelif dalam hidupnya. Hasil itu kemudian memunculkan kontroversi. Banyak pihak yang meragukan gender Imane Khelif.

Bantahan lalu muncul dari pihak Aljazair dan sejumlah pihak lainnya. Imane Khelif dinyatakan dilahirkan sebagai perempuan sekaligus menepis isu transgender yang langsung beredar usai laga tersebut berlangsung.

Ia juga didukung oleh Komite Olimpiade Internasional, yang menegaskan "secara ilmiah, ini bukan pria yang melawan wanita."

Pilihan Redaksi
  • Buku Terbaru JK Rowling Kembali Picu Kontroversi Transgender
  • Buku Baru JK Rowling Berkarakter Transfobia dan Jadi Korban Persekusi

Namun, Imane Khelif terlanjur menghadapi banyak tuduhan dan pelecehan atas gendernya. Sebagian besar serangan datang melalui media sosial, khususnya di X/Twitter, dan kontroversi meningkat ketika tokoh-tokoh terkenal ikut campur.

Dalam satu cuitan kepada 14,2 juta pengikutnya, J.K. Rowling mengunggah gambar pertarungan Khelif dengan petinju Italia Angela Carini, dan menuduh Khelif sebagai pria yang "menikmati penderitaan seorang wanita yang baru saja dipukul kepalanya."

Sementara itu, Elon Musk membagikan unggahan dari perenang Riley Gaines yang mengklaim "pria tidak pantas berada dalam olahraga wanita." Pemilik akun X tersebut turut quote tweet dengan menulis: "Tentu saja."

Trump mengunggah gambar dari pertarungan dengan Carina disertai pesan: "Saya akan menyingkirkan pria dari olahraga wanita!"

Lihat Juga :
5 Highlight Penutupan Olimpiade 2024, Aksi Terjun Tom Cruise

Boudi mengklaim meskipun gugatan diajukan di Prancis, "gugatan tersebut dapat menargetkan tokoh-tokoh di luar negeri," dengan menunjukkan "kantor kejaksaan untuk memerangi ujaran kebencian daring memiliki kemungkinan untuk mengajukan permintaan bantuan hukum timbal balik dengan negara-negara lain."

Ia menambahkan bahwa ada kesepakatan dengan kantor yang setara dengan kantor Prancis di AS untuk memerangi ujaran kebencian daring.

Terkait dengan nama-nama yang tak secara detail disebut, Boudi menyatakan mereka hanya meminta jaksa penuntut menyelidiki siapa pun yang dirasa perlu, termasuk mereka yang mungkin sudah menghapus cuitan dan meminta maaf.

"Jadi jika kasusnya dibawa ke pengadilan, mereka akan diadili."

(tim/chri)