singa nomor togelnya berapa

shio kerbau togel - Tipu Warga Ratusan Juta, Polisi Gadungan Ditangkap di Palembang, Begini Modusnya

2024-10-06 22:27:50

shio kerbau togel,togelslot88,shio kerbau togel
JPNN.com » Nasional » Hukum » Tipu Warga Ratusan Juta, Polisi Gadungan Ditangkap di Palembang, Begini Modusnya

Tipu Warga Ratusan Juta, Polisi Gadungan Ditangkap di Palembang, Begini Modusnya

Jumat, 28 Juni 2024 – 11:34 WIB Tipu Warga Ratusan Juta, Polisi Gadungan Ditangkap di Palembang, Begini ModusnyaFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comPelaku beserta barang bukti saat diamankan di Polda Sumsel. Foto: Cuci Hati/JPNN.com.

jpnn.com, PALEMBANG - Tim Unit IV Subdit I Keamanan Negara (Kamneg) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel meringkus seorang pria yang diduga melakukan penipuan dengan modus menjanjikan korban lulus seleksi penerimaan anggota Polri 2024.

Pria tersebut bernama Agus Heriyanto (43), warga Alang-Alang Lebar (AAL) Palembang.

Dalam menjalankan aksi, pelaku mengaku sebagai perwira menengah Polri dengan pangkat Komisaris Polisi (Kompol) yang bertugas di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Juga:
  • Lihat, Begini Rumah Otak Pelaku Pembunuhan Pegawai Koperasi di Palembang

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel Kombes M Anwar Reksowidjojo mengungkapkan kronologi kejadian berawal pelaku menjanjikan kepada korban Adriyan agar sang anak lulus polisi pada Minggu (16/4/2023).

"Dia (pelaku) ini mengaku sebagai polisi berpangkat Kompol dan memiliki banyak relasi," ungkap Kombes Anwar, Jumat (28/6).

Tak hanya itu, lanjut Kombes Anwar, pelaku juga menunjukkan foto dirinya yang diedit memakai seragam lengkap dengan atribut Polri.

Baca Juga:
  • 3 Remaja Putri Ini Sangat Berani, Gagalkan Aksi Polisi Gadungan, Kejar-kejaran Pakai Motor

"Melihat foto-foto inilah korban pun tergiur dan memberikan sejumlah uang sebanyak enam kali transfer dan satu kali tunai dengan total Rp 345 juta," beber Anwar.

Namun, kata Anwar, setelah hasil pengumuman seleksi Polri, anak korban dinyatakan tidak lulus.