singa nomor togelnya berapa

beli chip higgs domino murah via dana 1000 - Pisah dari Ukraina, Republik Luhansk Gelar Referendum untuk Gabung Rusia

2024-10-08 06:03:21

beli chip higgs domino murah via dana 1000,skor psm hari ini,beli chip higgs domino murah via dana 1000
JPNN.com » Internasional » Eropa » Pisah dari Ukraina, Republik Luhansk Gelar Referendum untuk Gabung Rusia

Pisah dari Ukraina, Republik Luhansk Gelar Referendum untuk Gabung Rusia

Minggu, 27 Maret 2022 – 23:59 WIB Pisah dari Ukraina, Republik Luhansk Gelar Referendum untuk Gabung RusiaFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comRusia menginvasi Ukraina. Ilustrasi: Sultan Amanda/JPNN.com

jpnn.com, LUHANSK - Wilayah yang memisahkan dan menyatakan diri sebagai Republik Rakyat Luhansk di Ukraina timur kemungkinan akan segera menggelar referendum soal pilihan untuk bergabung dengan Rusia.

Rencana pemungutan suara itu diungkapkan oleh pemimpin Luhansk, Leonid Pasechnik, pada Minggu seperti dikutip media berita wilayah pemberontak tersebut.

"Saya kira dalam waktu dekat ini akan diadakan referendum di wilayah republik," kata Pasechnik.

Baca Juga:
  • Rusia Menginspirasi Kanada Tingkatkan Belanja Senjata

"Rakyat akan menggunakan hak konstitusional utama mereka dan menyatakan pendapat mereka apakah akan bergabung dengan Federasi Rusia."

Rusia pada Februari memberikan pengakuan bagi Luhansk dan Donetsk sebagai negara merdeka. Serupa dengan Luhansk, Donetsk menyatakan diri sebagai republik.

Tidak lama setelah memberi pengakuan pada kedua wilayah tersebut, Rusia memerintahkan pengerahan pasukan, yang disebutnya sebagai operasi penjagaan perdamaian di kawasan itu.

Baca Juga:
  • Amerika Belum Selesai Menyiksa Rusia, Ini Target Selanjutnya

Pada 24 Februari, Rusia mengirimkan puluhan ribu tentara ke Ukraina untuk melaksanakan gerakan, yang disebutnya operasi khusus untuk melemahkan kemampuan militer negara tetangganya itu serta mengenyahkan orang-orang yang menurutnya merupakan nasionalis berbahaya.

Tentara Ukraina melakukan perlawanan keras terhadap pasukan Rusia.