singa nomor togelnya berapa

sultantoto alternatif 001 - Jateng Dinilai Punya Komitmen Kuat Lindungi Pekerja Sektor Perikanan dan Kelautan

2024-10-06 15:28:55

sultantoto alternatif 001,terminal4d login alternatif,sultantoto alternatif 001
JPNN.com » Nasional » Humaniora » Jateng Dinilai Punya Komitmen Kuat Lindungi Pekerja Sektor Perikanan dan Kelautan

Jateng Dinilai Punya Komitmen Kuat Lindungi Pekerja Sektor Perikanan dan Kelautan

Selasa, 10 September 2024 – 12:29 WIB Jateng Dinilai Punya Komitmen Kuat Lindungi Pekerja Sektor Perikanan dan KelautanFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comSekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno menerima kunjungan kerja delegasi Uni Eropa Denis Chaibi dan Direktur International Labour Organization (ILO) untuk Indonesia-Timur Simrin Singh di Kantor Gubernur Jateng, Senin 9 September 2024. Foto: Dok. Humas Pemprov Jateng

jpnn.com - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno menerima kunjungan kerja delegasi Uni Eropa Denis Chaibi dan Direktur International Labour Organization (ILO) untuk Indonesia-Timur Simrin Singh di Kantor Gubernur Jateng, Senin 9 September 2024.

Dalam kunjungan tersebut, membahas beragam masalah ketenagakerjaan, khususnya yang bekerja di sektor perikanan dan kelautan.

Sebab, di tenaga kerja di sektor tersebut dinilai rawan terhadap eksploitasi.

Baca Juga:
  • Pemprov Jateng Meminta Pemkab & Pemkot Kejar Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor

“Persoalan ini menjadi pekerjaan rumah kita. Saya sampaikan terima kasih atas perhatian dari ILO dan Uni Eropa untuk permasalahan ini,” kata Sumarno.

Sumarno menyebut persoalan pekerja migran di sektor perikanan dan kelautan, tidak semuanya berasal dari Jateng, tetapi juga dari luar wilayah Jateng, utamanya Indonesia Timur.

Sebab, banyak perusahaan migrant agency di Jateng. Para calon tenaga kerja migrant itu mendaftar bekerja di perusahaan migrant agency/biro jasa di Jawa Tengah.

Baca Juga:
  • Waspada Ancaman Gempa Megathrust, Pemprov Jateng Lakukan Mitigasi

Regulasi untuk melindungi tenaga kerja migran, menurut Sumarno, sudah banyak.

Saat ini yang diperlukan adalah upaya penegakkan hukumnya. Ia berharap, semua wilayah di Indonesia memiliki perhatian yang sama pada persoalan ini.