singa nomor togelnya berapa

wilmar medan kampus - Dorong Peningkatan Ketahanan Pangan Nasional, Bamsoet: Jangan Bergantung Kepada Impor

2024-10-06 22:21:50

wilmar medan kampus,123 epicwin,wilmar medan kampus
JPNN.com » Ekonomi » Makro » Dorong Peningkatan Ketahanan Pangan Nasional, Bamsoet: Jangan Bergantung Kepada Impor

Dorong Peningkatan Ketahanan Pangan Nasional, Bamsoet: Jangan Bergantung Kepada Impor

Kamis, 01 Agustus 2024 – 19:05 WIB Dorong Peningkatan Ketahanan Pangan Nasional, Bamsoet: Jangan Bergantung Kepada ImporFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comKetua MPR Bambang Soesatyo (tengah) saat menerima jajaran pengurus Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia, di antaranya Ahmad SKJ dan Marfuah (Waketum), Asep Efendi (Sekjen), A. Toha Almansur (Wasekjen), dan Ahmad Syarifudin (Sekbid Kerja Sama) di Jakarta, Kamis (1/8). Foto: Dokumentasi Humas MPR RI.

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo atau akrab disapa Bamsoet menekankan pentingnya program makan bergizi gratis yang digagas presiden terpilih Prabowo Subianto dalam mengatasi kelaparan dan malnutrisi di Indonesia.

Hal ini mengingat Indonesia berada di peringkat ke-77 dengan skor 17,6 berdasarkan laporan Global Hunger Index 2023 hasil kerja sama organisasi Welt Hunger Hilfe(WHH) dan Concern Worldwide.

Angka tersebut menunjukkan tingkat kelaparan di Indonesia berada pada level moderat atau sedang, namun sekaligus menempatkan Indonesia masih termasuk negara dengan indeks kelaparan tertinggi di ASEAN.

Baca Juga:
  • ID Food Punya Strategi Jitu untuk Hadapi Tantangan Ketahanan Pangan Nasional

"Selain mengatasi kelaparan, program makan bergizi gratis juga bisa mengatasi berbagai permasalahan gizi buruk," kata Bamsoet seusai menerima jajaran pengurus Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) di Jakarta, Kamis (1/8).

Bamsoet menyebutkan pada tahun ini diperkirakan sekitar 6,5 persen dari populasi mengalami kekurangan gizi atau undernourishedyang melibatkan kurang lebih 17,7 juta orang.

"Menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah penduduk kurang gizi tertinggi di Asia Tenggara," ungkap Bamsoet.

Baca Juga:
  • Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Pupuk Indonesia Siap Penuhi Kebutuhan Pupuk Petani di Sulsel

Ketua ke-20 DPR itu mengingatkan persoalan pangan tidak bisa disepelekan.

Pada 2008 lalu, misalnya, dunia sempat mengalami krisis pangan global.